Tren Teknologi Yang Akan Berkembang di Masa Depan.

TREN TEKNOLOGI YANG BERKEMBANG DI MASA MENDATANG



Saat ini, teknologi menjadi peran utama dalam kehidupan manusia. Teknologi memberikan banyak manfaat untuk kehidupan manusia. Di era revolusi industri 4.0 seperti sekarang, teknologi merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. manusia di tuntut untuk memamahi dunia digital. seperti halnya di masa pandemi seperti ini, Tanpa kita sadari,  saat ini kita telah merasakan berbagai kemudahan yang disebabkan oleebh teknologi. Contohnya saja, dalam dunia pendidikan kita telah menggunakan Aplikasi “Zoom” dan “Google Meet” untuk melakukan pembelajaran jarak jauh.  betapa pesatnya teknologi berkembang dari dekade ke dekade. 



Berikut Beberapa Tren Teknologi yang berkembang di masa yang akan datang.

1.  Sistem Transportasi Cerdas

Sistem transportasi cerdas diprediksikan akan mampu membangun keterhubungan antara manusia, kendaraan, dan infrastruktur yang mendorong sistem lalu lintas bebas macet, sistem tanggap kedaruratan yang baik di masa depan, serta beragam fungsi lain yang memudahkan kehidupan manusia. GIV memprediksikan bahwa nantinya 15 persen kendaraan akan dilengkapi dengan teknologi Cellular Vehicle-to-Everything.

 2 .Bekerja Berdampingan Dengan Robot

Usai keberhasilannya mendorong terlaksananya transformasi di berbagai lini industri, smart automation diprediksikan akan menjangkau lebih jauh lagi di area-area yang membutuhkan presisi tinggi, sarat bahaya, hingga kebutuhan manufaktur yang repetitif dalam rangka mendorong tumbuhnya produktivitas dan keselamatan kerja. GIV memprediksi untuk setiap 10.000 pekerja akan berdampingan dengan 103 robot di tiap-tiap industri.

3. Augmented Creativity

Cloud AI diprediksikan akan berperan banyak dalam memangkas biaya dan kendala yang selama ini dihadapi dalam pelaksanaan eksperimen berbasis sains, menciptakan inovasi, hingga di bidang seni. Hal ini diharapkan akan dapat membuka ceruk baru untuk menghasilkan talenta kreatif di industri. GIV memprediksikan bahwa 97 persen perusahaan berskala besar akan menggelar teknologi AI di sistem mereka.

4. Komunikasi Bebas Hambatan

AI dan analitik big data akan berperan besar dalam membangun komunikasi yang bebas hambatan antara perusahaan dengan pelanggan. Hal ini diharapkan akan mampu mendobrak kendala bahasa diantara mereka. Akurasi, pemahaman yang baik, serta kepercayaan menjadi faktor utama diwujudkannya sistem komunikasi masa depan. GIV memprediksikan bahwa nantinya 86 persen data yang dihasilkan oleh perusahaan-perusahaan di dunia akan digunakan secara optimal oleh mereka.

5. Ekonomi Simbiotik

Diadopsinya teknologi digital dan aplikasi-aplikasi cerdas oleh perusahaan-perusahaan di seluruh dunia diharapkan akan menjadi pendorong terciptanya kolaborasi yang kian kuat, mendukung perusahaan untuk saling berbagi sumber daya demi terwujudnya ekosistem global yang kuat dan produktivitas yang meningkat. GIV memprediksikan bahwa nantinya seluruh perusahaan akan memanfaatkan teknologi awan dan 85 persen dari seluruh aplikasi yang digunakan dalam bisnis akan berbasis di awan.

6. Gelaran 5G Semakin Cepat

5G sudah di depan mata dan jauh lebih cepat dari generasi nirkabel pendahulunya. Kehadirannya membawa potensi yang besar bagi manusia, bisnis, dan masyarakat. GIV memprediksikan bahwa pada tahun 2025, 58 persen populasi penduduk di dunia akan dapat menikmati akses 5G.

7. Tata Kelola Digital Global

Kemajuan teknologi digital perlu berjalan selaras dengan regulasi terkait dalam berbagi data dan setiap penggunaannya. GIV memprediksi pada tahun 2025 bahwa volume data secara global akan mencapai 180 ZB (1 ZB = 1 trillion GB) tiap tahunnya.




Tentang Teknologi Cloud Computing, Mobile Computing. Ubiquitous Computing, Nano Science dan Grid Technology


Apa itu Cloud Computing?

Cloud Computing merupakan istilah yang sudah sering kita dengar. Namun, masih sedikit yang mengerti apa itu Definisi , Fungsi dan cara kerja Cloud Computing dalam kehidupan sehari – hari. Pada perusahaan – perusahaan maupun organisasi besar pengaruh Cloud Computing untuk memudahkan dalam berinteraksi dari satu komputer dengan komputer lainnya tanpa memakan banyak biaya.

Cloud Computing membuat semua pekerjaan serba praktis dan tidak perlu menggunakan Infrastruktur yang besar. Cloud Computing Bahkan dapat meminimalisir biaya pengeluaran dalam perusahaan. Tanpa kita sadari sehari – hari kita telah bertukar informasi dan data menggunakan Cloud Computing.

Dalam penerapannya, Cloud Computing hanya membutuhkan jaringan internet, hal ini dikarenakan Cloud Computing memiliki server yang terpusat.


Cloud Computing merupakan istilah dari Cloud diartikan sebagai internet dan Computing diartikan sebagai komputer. Definisi dari Cloud Computing adalah sebuah proses pengolahan daya komputasi  melalui jaringan internet  yang memiliki fungsi agar dapat menjalankan program melalui komputer yang telah terkoneksi satu sama lain pada waktu yang sama.

Cloud Computing merupakan sebuah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat server untuk mengelola data dan juga aplikasi pengguna. Cloud Computing memudahkan penggunanya untuk menjalankan program tanpa harus menginstall aplikasi terlebih dahulu dan memudahkan pengguna untuk mengakses data dan informasi melalui internet.


Tentang Mobile Computing

Mobile Computing biasa disebut dengan istilah komputasi bergerak. Secara awam artinya adalah membuat dan mengambil fasilitas komputer yang diperlukan dan perangkat lunak dan menjadikan nya secara utuh menyatu dan dipakai di luar ruangan. Mobile Computing merupakan paradigma dari teknologi yang mampu melakukan komunikasi walaupun user melakukan perpindahan. Merupakan kemajuan teknologi komputer, sering disebut sebagai mobile computer (portable computer) yang dapat berkomunikasi dengan jaringan tanpa kabel (nirkabel). Perlu diperhatikan Mobile Computing tidak sama dengan Wireless Computing.

Banyak jenis komputasi bergerak ini dipakai, sejak tahun 1990-an, yaitu :

  • Wearebale Computer
  • Personal Digital Assistance atau PDA
  • Smartphone
  • Carputer
  • Ultra Mobile PC, biasa di sebut Notebook

Mengapa harus Mobile Computing ?

Seiring dengan perkembangan zaman, yang semakin maju, dan semakin luar biasa, maka kebutuhan akan perangkat bergerak dan berkomputasi semakin di butuhkan. Hampir tidak mungkin kita membawa-bawa Persona Computer kemana-mana karena ukuran nya yang lumayan besar dan berat sekali. Serta tidak praktis. Para ilmuwan berpikir ulang untuk menjawab masalah ini. Sehingga gagasan demi gagasan muncul seiring dengan canggihnya perkembangan dunia, dan imajinasi seseorang dalam berpikir tentang masa depan.

Konsep awal dari Mobile Computing :

  • Handoff : Kapan dan di mana saja melakukan nya
  • Proses Migrasi: aplikasi infrastruktur pendukung yang mengikuti mobilitas
  • Authentication
  • Authorization
  • Security Encrypt




Definisi Ubiquitous Computing

“Ubiquitous” secara harfiah berarti ada dimana-mana, dan “computing” bermakna komputasi yang dikaitkan dengan komputer. Sehingga secara sederhana diperoleh istilah komputasi dimana-mana. Atau bisa diartikan bahwa Ubiquitous Computing adalah metode untuk meningkatan penggunaan komputer dengan membuat banyak komputer tersedia diseluruh lingkungan fisik, tetapi membuat mereka secara efektif terlihat oleh  pengguna. Inti dari Ubiquitous Computing atau yang dikenal sebagai Pervasive Computing adalah melakukan pembagian resource yang ringan, wireless, tidak mahal dalam jaringan pemrosesan yang terdistribusi ke setiap aspek kehidupan sehari-hari.

 

Ubiquitous Computing disebut sebagai gelombang ketiga dalam komputasi. Yang pertama adalah konsep mainframe, dimana sebuah mesin dipakai oleh banyak orang bersamaan (one computer, many people). Sekarang kita berada pada era personal computer (komputer pribadi) yaitu seseorang menggunakan masing-masing mesin yang dimilikinya (one person, one computer). Karena komputer menjadi semakin murah dan menjadi sangat lazim, selanjutnya akan datang masa Ubiquitous Computing dan menjadi era “one person, many computers”.



Pengertian Nano Science


Nanotechnology secara sederhana adalah sebuah tehnik rekayasa dengan menggunakan dan mengontrol material,zat dan sistem dalam ukuran sangat kecil nanometer (1 nanometer = 1 per satu miliar meter, atau 50 ribu kali lebih kecil dari ukuran rambut manusia) berupa atom dan molekul untuk membuat perangkat atau instrumen berukuran sangat kecil.
Definisinya dalam Bahasa Inggris, “Nano is  very small; one billionth the size of something”. Sedangkan “Nanometer is a unit of measurement that is one billionth of a meter”. Sementara “Nanotechnology  is the science of working with atoms and molecules at the nanoscale to build devices that are extremely small.”
Bagi orang awam teknologi nano belum terasa manfaatnya saat ini, namun untuk kehidupan masa depan penguasaan teknologi rekayasa ini akan membuat hidup umat manusia jauh lebih efisien, murah dan sehat karena jangkauan teknologinya yang meliputi aneka bidang dan jasa. Sayangnya Indonesia “sangat ketinggalan” dalam menginformasikan dan mensosialisasikan manfaat dari teknologi nano yang “cukup baru” ini karena hingga saat ini baru sedikit negara di dunia yang benar-benar serius mengolah teknologi ini.


Pengertian Grid Technology

 Komputasi Grid atau Grid Computing adalah kumpulan sumber daya komputer dari berbagai lokasi untuk mencapai tujuan bersama. Grid dapat dianggap sebagai sistem terdistribusi dengan beban kerja non-interaktif yang melibatkan sejumlah besar file.
    Komputasi grid dibedakan dari sistem komputasi kinerja tinggi konvensional seperti komputasi cluster dalam bahwa komputer jaringan memiliki setiap node diatur untuk melakukan tugas yang berbeda atau aplikasi.  komputer Grid juga cenderung lebih heterogen dan geografis (dengan demikian tidak secara fisik ditambah) dari komputer klaster  Meskipun grid tunggal dapat didedikasikan untuk aplikasi tertentu, umumnya grid digunakan untuk berbagai tujuan.. Grids sering dibangun dengan tujuan umum perpustakaan software jaringan middleware.

Contoh Grid Computing:

a)     Scientific Simulation
Komputasi grid diimplementasikan di bidang fisika, kimia, dan biologi untuk melakukan simulasi terhadap proses yang kompleks.

b)     Medical Images
Penggunaan data grid dan komputasi grid untuk menyimpan medical-image. Contohnya adalah eDiaMoND project.

c)     Computer-Aided Drug Discovery (CADD)
Komputasi grid digunakan untuk membantu penemuan obat. Salah satu contohnya adalah: Molecular Modeling Laboratory (MML) di University of North Carolina (UNC).

d)      Big Science
Data grid dan komputasi grid digunakan untuk membantu proyek laboratorium yang disponsorioleh pemerintah Contohnya terdapat di DEISA.

e)     E-Learning
Komputasi grid membantu membangun infrastruktur untuk memenuhi kebutuhan dalam pertukaran informasi dibidang pendidikan. Contohnya adalah AccessGrid.

f)     Visualization
Komputasi grid digunakan untuk membantu proses visualisasi perhitungan yang rumit.

g)     Microprocessor design
komputasi grid membantu untuk mengurangi microprocessor design cycle dan memudahkan design center untuk membagikan resource lebih efisien. Contohnya ada diMicroprocessor Design Group at IBM Austin.


Comments